Syintia, Mahasiswi UNILA, Potensi Surfer Lokal Pesisir Barat. (Foto Darwin)
RAKYATPESIBAR.COM – Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung, Yang sudah terkenal dengan wisata ombaknya, tentu menarik perhatian Wisatawan asing (WISMAN) dari berbagai belahan dunia, di mana menurut mereka ombak Pantai Krui merupakan salah satu yang terbaik di dunia.
Jika biasanya kita hanya melihat olahraga surfing di Krui hanya di lakukan oleh mayoritas wisman, tetapi saat ini sudah banyak bermunculan surfer-surfer lokal berbakat, salah satunya, Syintia, wanita berhijap berusia 22 tahun, seorang Mahasiswi Seni Tari Universitas Lampung, yang kerap terlihat bermain surfing di pantai kawasan Labuhan Jukung, Pesisir Barat, Lampung.
Baca Juga
Menurut Syintia, ia belajar surfing sejak 2 tahun terakhir, yang tentu tidak mudah akan tetapi berkat kegigihan, ia sekarang menjadi salah satu pesurfer wanita lokal berbakat dan berpotensi yang di miliki kabupaten termuda di Lampung tersebut.
Selain itu, Syintia yang fasih dalam berbahasa asing, juga tergabung dalam komunitas PBSA (Pesisir Barat Surfing Asosiasi) sejak 2 tahun lalu.
Banyak manfaat untuk saya pribadi, selain menyenangkan ini juga menjadi kegiatan dan pergaulan yang positif untuk kami para anak muda, selain itu hobi ini juga menghasil untuk saya, dengan menjadi Surf Guide (Pemandu Wisman Khusus Surfing).
“Saya berharap suatu saat nanti bisa mewakili Pesisir Barat dalam event Surfing Internasional Conpetition yang di gelar tahunan di Kabupaten Pesisir Barat,”tukasnya. (win)